Radit dan Juno (Finish)

Keesokan harinya radit balik ke hotel dan mencari juno, radit sangat kebingungan mencari juno dan sempat berpikiran kalau juno sedang mencari makanan, tetapi radit sudah menunggu juno 5 jam di hotel dan juno tak kunjung balik, radit menanyakan kepada penjaga hotel dan orang yang berada di hotel, radit menelfon kantor polisi tapi sayang polisi tak meresponnya karna kehilangannya belum sempat 24 jam, radit keluar dari hotel dan mencari juno diluar, radit sangta khawatir dengan keadaan juno, radit menyesal keluar saat malam harinya.

Juno yang sudah tidak dapat berbuat apa-apa, memilih mengakhir hidupnya dengan memutus nadinya, juno yang tidak sempat di tolong oleh warga setempat, juno di larikan ke rumah sakit terdekat dari lokasi kejadiaan, juno malu dan tidak rela radit mengetahui atas pemerkosaan yang terjadi padanya, radit yang selalu menjaga juno dan kehormatannya, radit tak pernah macam-macam terhadap juno, walaupun radit termasuk anak nakal, tapi dia menyayangi juno dan selalu menjaganya.

Radit yang sudah berkeliling kota bandung dan mencari juno akhirnya menemukan lokasi kejadian juno dan bergegas kerumah sakit, radit di beritahu oleh warga sekitar, sesampai dirumah sakit, radit menangis dan menyesali, hanya tidak dapat berbuat apa-apa.

Pada malam itu radit keluar buat mengambil sebuah bunga di gunung gede bandung, bunga tersebut menurut masyarakat bandung adalah bunga jodoh, dimana seorang cowok ikhlas menaiki gunung tersebut dengan niat mengambil bunga tersebut untuk wanita yang disayanginya, dan pada malam kejadian juno, merupakan hari jadi mereka 3 tahun bersama dan radit berencana melamar juno setelah mengambil bunga tersebut, di rumah sakit radit memeluk juno dan menaruh bunga tersebut di samping juno.

"Manusia yang berencana, Tuhan yang memutuskan"